love as friend
Resensi
Bertemu
di sebuah event kegiatan Pramuka atra dan irfanpun kenal dan dekat. Walau baru
berkenalan namun keduanya sudah merasa dekat dan kenal lama seperti dua sahabat
yang sudah lama tidak bertemu kemana-mana dan apa-apa mereka bersama. Pertemuan
kedua ketiga dan selanjutnya mereka semakin dekat,dan ternyata menimbulkan rasa
yang berbeda untuk atra. apakah sama yang dirasakan irfan ?
Kedekatan
dan kebersamaan mereka menimbulkan seribu tanda tanya diteman-teman lainnya. Enam bulan tidak
bertemu tidak komunikasi dan dengan status lajang mereka. Sifat
ceria atra , sifat open dan friendly irfan yang menimbulkan salah
faham. Ketidaksukaan atra ketika tahu kabar miring sahabatnya itu dengan
seorang cewe. Apa yang akan terjadi
di antara mereka ? suka,duka,sedih,senang semua yang terjadi di antara
mereka,kegilaan dan kekonyolan seorang sahabat telah dirungkum disini.
Prolog
Tempat
paling indah menurutku adalah Jakarta krena di Jakarta tepat tujuh belas tahun
yang lalu umi melahirkanku kedunia dan dia sangat bahagia karena aku adalah
anak pertama dan orang tuaku memberiku nama Dina Atrasina artinya adalah
perisai agama karena mereka ingin aku menjadi perisai untuk agama dan bangsa
ini.
Aku
aktif di Pramuka Al-Khairiyah dari aku kelas tiga MI sampai sekarang. Dan aku
kelas sebelas IPA. Hari ini hari ketiga setelah mos diadakan disekolah. Hari
ketiga aku disatukan oleh teman-teman di kelas IPA. Pukul menunjukkan pukul
13.15 pak Isqi operator di sekolah masuk dan memanggil aku dan beberapa orang
dikelas untuk mengambil beasiswa yang cair di bank BRI terdekat. Pukul 14.00
aku dan semua temanku yang mendapat beasiswa berangkat ke bank yang di maksud
dengan sedikit buru-buru dengan waktu yang tersisa.
Setelah
selsai pengambilan beasiswa kita langsung dipulangkan kerumah
masing-masing,karena sudah lelah lari-larian dari sekolah ke bank aku dan
teman-teman sekelasku memutuskan untuk naik mikrolet 42,dan ternyata hanya
terdapat satu 42 untuk 14 orang dan kita masuk semua. Aku dipangku oleh temanku
namanya Nia dan aku memangku Widi.
Setibanya
dirumah aku langsung makan dan mengepack baju karena aku akan mengikuti
perkemahan bakti saka Wira Kartika tingkat Jakarta dan sekitarnya,aku mewakili
Al-Khairiyah gugus depanku dan pastinya mewakili Pramuka Jakarta Selatan. Ba’da
Mahgrib aku berkumpul dengan teman-temanku di sanggar Pramuka Al-Khairiyah.
Dari Ak (sebutan untuk Al-Khairiyah) selain aku ada Jojo,kak Sil,Shibah,kak
A.j. kak Ridwan dan Kak Idrus akan menyusul esok siang karena mereka masih memilki urusan. Setelah kumpul
semua kitapun langsung Jalan keCabang Pramuka Jakarta Selatan,dan disana udah
ada beberapa teman lainnya yang aku belum begitu kenal.
Perkemahan
Bakti
Malam
semakin larut karena diCabang mau ada acara esok pagi jadi malam itu juga kita
langsung didrop ke Bumi perkemahan Wiladatika Cibubur. Dan selama perjalanan
kita hanya tertawa bercanda walau belum saling kenal satu sama lain. Setibanya
di cibubur kita diabsen oleh kak Darwis dan kak Jujun dan saat itu juga
pembagian Tenda untuk sementara dan aku kedapatan tenda dengan anak Man 19
Jakarta.
Udara
segar langsung terasa ketika aku membuka tenda,sejuk sekali. Setelah Shalat
Subuh aku,Shibah,Jojo,kak Aj, dan kak Silmi jalan-jalan pagi sekalian sarapan.
“gila dikerubungin TNI AD kita.
Bener-bener ngambrak TNI-nya” kata kak Silmi sambil mencari focus kameranya.
“iya nih kak berarti mereka aktif
brparisipasi juga ya kak” sahutku
“makan apa kita ? lapar sangat ini” kata kak
Silmi yang masih focus sama slrnya
“makan apaan ? dari tadi gak liat
tukang makanan paling bubur ayam” sahut Shibah
“ya mau gak mau makan bubur lah”
sahutku
“mana kak Aj ama jopar lama kita
udah seputeran” protes Shibah
“panggil.. Jojoooo buru… kak
aj….” Panggilkku
“iya bentar” sahut jojo dari
dalam tenda. Gak lama mereka muncul.
“heeyy… sini ngopi” tegur kak
Ajay
“iya kak ini mau makan bubur
disana” sahut kak Slmi
“dimana ?” Tanya kak Ajay
“diujung jalan ini kak” sahutku
“eh sms kak Idrus suruh ambil
sandal di sanggar” kata Kak Aj
“iye kak ntar” sahutku
“sekarang ntar kak Idrusnya
keburu jalan”
“kak Idrus jalan ama siapa jum ?”
Tanya kak silmi
“ama Ridwan ama Fajar kayanya.
Audah Fajar jadi ikut apa kaga” saut kak Aj
“ya udah liat aja ntar. Bang
bubur 5”
Setelah
sarapan kita kembali ketenda dan membantu teman-teman lainnya. Pukul 10.30
gladi kotor pembukaapun dimulai. Satu setengah jam gladi bersih dan gladi kotor
seluruh peserta di jemur dilapangan. Tepat Adzan Zuhur berkumandang kita diberi
waktu untuk Ishoma,dan menu saat ini adalah pindang ati dan sayur nangka. Dan
akupun mulai mengenal satu-satu teman baruku. Ada Anis ,Lidya,Rahma,kak Dahlia,dan
kak Raden baru segitu yang aku kenal. Disana juga ada kak Uci,Muan,Irwan dan
Indra mereka adalah teman Pramukaku di J.S (Jakarta Selatan). Pukul 13.00 kita
mulai upacara pembukaan,setelah pembukaan ada pensi dari setiap kontingen yang
hadir ,dan Jakarta selatan menampilkan tari Saman.
Hari
semakin sore,acara selanjutnya dimulai pukul 17.30 tahlilan karena malam itu
adalah malam jum’at. Karena masih banyak waktu jadi dari pihak kodim meminta
kita untuk latihan yel agar kontingen selatan kompak. Setelah latihan yel,ada
pembagian tenda secara acak karena biar saling membaur satu sama lain. Dan dari
AK aku kepisah sendiri sedangkan Shibah dan kak Silmi satu tenda. Aku piker tak
apalah aku juga akan dapet teman lagi nanti.
Waktu
tersisa 15 menit sebelum acara selanjutnya dimulai dan aku memutuskan untuk mandi
karena aku belum mandi dari pagi (gak sempet boooo mending cari temen baru dari
pada mandi haha) setelah mandi akupun Shalat Ashar dan Dzikiran menunggu Azan
Maghrib. Ketika Azan Maghrib berkumandang akupun segera mengambil air Wudhu
karena ragu aku sudah batal atau belum. Sehabis shalat kita tahlilan lalu
Shalat Isa dan makan malam,menu malam ini adalah pindang ati dan oseng kacang
panjang. Pukul 20.00 kita lanjut seminar tentang narkoba dari pihak Korem dan
aku sudah tidak focus karena sudah terlalu lelah dan ngentuk. Dan getar
dikantong bajuku membuatku tersadar,rupanya sms dari kak Dee daik angkatnya
umiku.
“tra Tanya Tra” begitu pesan
singkat yamg kak Dee kirim
“Tanya apaan ? orang dari tadi
aku kaga dengerin die ngomong kak” jawabku
“adooww…. Payah dah… Tanya kenapa
kok orang bisa terjerumus ke Narkoba ?”
“ogah males”
“gapape”
Akhirnya
aku memberanikan diri mengangkat tangan dan bertanya,hanya satu dari kontingen
Jakarta Selatan yang bertanya dan aku mendengar entah siapa yang berteriak dan
tepuk tangan. Akupun gak memperdulikan siapa yang berteriak dan tepuk tangan
bahkan jawaban dari apa yang aku Tanya tidak au perdulikan, karena sudah
terlalu ngantuk.
Entah
untuk yang keberapa kali aku melirik jam ditangan. Pukul 09.30 malam rasanya
seperti sudah jam 2 pagi lama sekali. Tepat pukul 09.40 acarapun bubar. Alhambulilah ucapku dalam
hati akupun langsung menghampiri umi,abi dan kak Dee di dekat tenda putri. Umi
dan yang lainnya membawakan aku handuk yang tertinggal. Dan tidak lama aku
kembali ke tenda putrid rupanya lagi pada foto-foto. Walau tidak kenal akupun
menghampiri mereka karena mereka memanggilku. Dan akupun dapat teman baru lagi
namanya kak Sefti,kak Gita,kak Zen,dan kak Heru. Karena asik foto-foto akupun
terlupa akan kantukku. Karena udah hamper jam sebelas malam kitapun disuruh
masuk tenda dan tidur,ditenda disampingku ada kak Dinda yang lagi sakit,kata
kak Dahlia maghnya kak Dinda kumat. Tidak lama akupun terlelap.
Dingin
langsung menyergap ketika aku terjaga. Aku meraba dimana handphoneku sayup-sayup
suara diluar terdengar,orang Dzikiran,suara sandal yang berlalu dan suara orang
yang berbincang-bincang. Aku keluar mambawa mukena dan memanggil Shibah dan kak
Silmi. Kamar mandi masih agak sepi dan setelah Shalat kita putuskan untuk
mandi.
Matahari
sudah terbit sewaktu aku keluar dari kamar mandi,setelah mandi akupun bersiap
untuk makan pagi lagi dan lagi menu hari ini adlah pindang ati. Ya akusih gak
masalah karena aku suka ati tapi kesian temenku yang tidak suka ati. Setelah
sarapanpun apel pagipun dimulai 30 menit apel dan dan kitapun langsung jalan
ketempat tujuan dan kontingen selatanpun dapat didaerah pasar pd.gede Jakarta timur.
Setiba ditempat
tujuan kitapun disambut oleh ibu-ibu pkk dan tokoh masyarakat disana dan bakti
dimulai pukul 09.00 dan istirahat jam 10.00 namun setelah istirahat cuaca
tampak lebih panas dan kita agak malas untuk bakti lagi pula sudah rapih dan
kitapun ngadem di bawah pohon bercanda ria. Tepat pukul 11.00 bakti di hentikan
dan karena sadah masuk waktu shalat jum’at.
Tidak
terasa sudah dua jam menunngu teman-teman pria shalat jumat. dan sekarang waktu
makan siang. sebelumnya kita disuruh baris nunggu yang lain sialnya ada anak
timur yang berkunjung kerumah saudaranya dan keasikan tadak kembali,dan kita
beberapa anak timur dan semua anak selatan dijemur di baeah triknya matahari
siang itu,setengah jam menunggu mereka ahirnya makan siang dibagikan lagi dan
lagi menu siang ini adalah ati,dan kita memutuskan untuk makan bersama di camp
putra nanti.
waktu
tidak terasa,siang yang cerah berganti mendung yang gelap disusul rintik
hujan,dan kita yang lagi asik makan buru-buru menghabiskan makan siang. sore
semakin larut aku,shibah dan kak silmi memutuskan untuk shalat asar dan mau
melihat kak aj lomba bela negara dipendopo tredekat. keluar dari kamar mandi
hujan masih rintik dan kita tetap berjalan menuju camp putra yang agak
mendingan,ditengah tengah lapangan yang luas hujan deras turun. aku , Shibah
dan kak Silmi lari menyebrang lapangan tersebut sambil cekikikan. tiba di camp
putra baju kita basah kuyup tapi seakan tidak perduli dan kita melaksanakna
shalat Ashar.
setelah
shalat Ashar kita langsung melihat kak Aj dan beberapa teman lainnya untuk
lomba bela Negara. Satu per Satu pramuka Wira Kartika Jakata Selatan mendapat
nilai bahkan unggul dari kontingen lainnya. dan ahirnya swk js keluar sebagai
pemenang. tanpa komando Pranuka SWK JS pun keliling lapangan sambil meneriakan
yel yel SEMPAK (SElatan koMPAK) dan sujut sukur di tanah yang basah (kebayang dong
tanah belok sehabis hujan) tanpa ragu. entah mengapa aku merasa sangat bangga
dan bahagia.. ada banget rasa kebersamaannya. untuk merayakan kemenengan kita
menikmati coffe break bersama dapet apel sebelah jeruk dua dan salak tiga buah
per oarang. isi snack cofee breaknya roti isi,lontong,dan risoles. perbaikan
gizi banget pikirku.
malam
haarinya satu persatu peserta putri di pindahkan ke camp putra karena camp
putri porak poranda ditrjang hujan deras sore tadi. sepatu
belok,tas,handuk,baju,mukena pokoknya segala sesuatu di lempar ke atas feltbed
karena tenda putri banjir dan tampias,oleh sebab itu kita dievakuasi ke tenda
putra. malam harinya di gelar pesta kecil-kecilan,pesta dangdut tapi aku tadak
ikut karena aku,kak zen,lidyaa,dan beberapa orang mewakili swk js untuk pentas.
seharian ini aku merasa sangat lelah namun bahagia,tidak pernah aku merasa
seperti ini.
Pertemuan selanjutnya
Setelah
selsai perkemahan bakti Wira Kartika ada tindak lanjutnya. Kita diundang buka
bersama di kodim dan akupun dating kesana bersama Tita teman dekatku di
gudep,kak pipin,kak Idrus,Kak Aj dan kak Ridwan. Karena berbarengan dengan
kemah ramadhan jadi kita berangkat agak sore. Disana udah ada indra dan irwan. Pastinya
ada kak Dahlia,kak Dinda,kak Jujun dan kak Bhanu yang baru aku kenal. Acara hari
ini hanya buka puasa dan gak ada kegiatan lagi setelah ini sampai habis
lebaran.
setelah lebaran diadakan pertemuan selanjutnya,yang diadakan untuk Halalbihalal dan rapat diksar oleh temen-temen dewan. dan ternyata peserta yang dateng hanya aku dan Putri Fauziah atau yang akrab dipanggil Uti. rapat dan kumpul di adakan di rumah dinas pak Burhan.
setelah aku latihan taekwondo aku diantar sabam romi ke kodim dan dikodim aku di jemput oleh kak dedi dan kemudian ketemu yang lainnya di rumah pak Burhan. disana sudah ramai ada kak Jujun,kakdal,kak Ajay,kak Dedi,kak Dinda,Uti,kak Septi dan lain-lain. setelah rapat sebentar kita ngobrol-ngobrol. karena masih baru jadi aku masih kaya agak tertutup sama mereka.
setelah cerita banyak,hari mulai sore karena masih banyak urusan dan harus ke percetakan ahirnya aku memutuskan buat kepercetakan dan akupun dianter sama kak dedi. sambil nunggu kak rial kk kelasku aku dan kak dedi makan pangsit di blok s tidak jauh dari percetakan tempat kak rial. saatt itu aku muali cerita banyak sama kak dedi seakan aku udah kenal lama ama dia. dan gak lam kak rial pun datamg dan kak dedipun kembali kekodim.
Setelah menyelesaikan bisnis dipercetakannya kak rial sejam berkkutat dengan foto-foto,printer yang gedenya dua meter dan bau tinta yang sangat menyengat akupun pulang. mataharipun sudah pergi menyisakan gelap di jakarta. ooohhh lelahnya...
setelah lebaran diadakan pertemuan selanjutnya,yang diadakan untuk Halalbihalal dan rapat diksar oleh temen-temen dewan. dan ternyata peserta yang dateng hanya aku dan Putri Fauziah atau yang akrab dipanggil Uti. rapat dan kumpul di adakan di rumah dinas pak Burhan.
setelah aku latihan taekwondo aku diantar sabam romi ke kodim dan dikodim aku di jemput oleh kak dedi dan kemudian ketemu yang lainnya di rumah pak Burhan. disana sudah ramai ada kak Jujun,kakdal,kak Ajay,kak Dedi,kak Dinda,Uti,kak Septi dan lain-lain. setelah rapat sebentar kita ngobrol-ngobrol. karena masih baru jadi aku masih kaya agak tertutup sama mereka.
setelah cerita banyak,hari mulai sore karena masih banyak urusan dan harus ke percetakan ahirnya aku memutuskan buat kepercetakan dan akupun dianter sama kak dedi. sambil nunggu kak rial kk kelasku aku dan kak dedi makan pangsit di blok s tidak jauh dari percetakan tempat kak rial. saatt itu aku muali cerita banyak sama kak dedi seakan aku udah kenal lama ama dia. dan gak lam kak rial pun datamg dan kak dedipun kembali kekodim.
Setelah menyelesaikan bisnis dipercetakannya kak rial sejam berkkutat dengan foto-foto,printer yang gedenya dua meter dan bau tinta yang sangat menyengat akupun pulang. mataharipun sudah pergi menyisakan gelap di jakarta. ooohhh lelahnya...
ketek
Komentar
Posting Komentar